Minggu, 27 Mei 2018

Bangkitnya NU di Bekasi selatan

CahayaDakwahNU.com-Cibarusah
Ahad 27 mei adalah moment bersejarah bagi warga NU di Bekasi selatan yang mencakup Cibarusah, Serang Baru hingga Cikarang selatan.  Pada hari tersebut terjadi pertemuan antara pengurus JATMAN ( Jam'iyyah Ahlith Thariqah Mu'tabarah Annahdliyyah ) yakni sebuah badan otonom khusus di  NU dengan para pengurus MWC baik dari Cibarusah, Serang Baru, Cikarang Selatan juga dengan para pengurus ranting istimewa NU ( PRINU ) KSB, Mega Regency, Pasiraya, Puri Persada Indah, LIPPO Cikarang dan warga Nahdliyyin pada umumnya. Pertemuan tersebut bertempat dikediaman salah seorang pengurus JATMAN yang juga sekaligus pengasuh pondok pesantren Baqiyatush Sholihat yakni KH.Jamaluddin Nawawi.  

Dalam pertemuan yang sangat meriah tersebut juga tanpa disangka- sangka mendapatkan pengawalan yang sangat luar biasa dari para anggota Ansor dan Banser serta Laskar NU dengan jumlah yang cukup besar. Kehadiran para Ulama JATMAN di komplek Pondok Pesantren Baqiyatush Shalihat adalah dalam rangka untuk buka bersama antar pengurus JATMAN dan para Pengurus NU sekaligus menyapa warga NU di wilayah Bekasi Selatan, dan ternyata sambutan warga NU di wilayah Bekasi selatan sangat luar biasa antusias sehingga banyak yang memprediksi bahwa dari Bekasi Selatanlah NU akan mulai bangkit. Sebab dengan berkibarnya bendera NU di Pondok Pesantren Baqiyatush Shalihat Cibogo Cibarusah ternyata mampu menjadi pemantik dan penyemangat bagi bagi bangkitnya warga NU di wilayah selatan yang selama ini menyembunyikan jatidiri nya sebagai orang NU.
Acara pertemuan dan silaturrahmi Ulama JATMAN dengan warga NU Bekasi selatan yang dikemas dalam acara buka bersama puasa tersebut diawali dengan tahlil bersama-sama, dilanjutkan dengan sambutan oleh ketua panitia oleh
Ust.Faiz Nawawi, lalu  sambutan pengasuh ponpes Baqiyatush Shalihat yang dalam hal ini diaampaikan langsung oleh KH.Jamaluddin Nawawi, sambutan ketua JATMAN Bekasi yang juga menjabat sebagai salah anggota wantimpres oleh KH.Agus Salim. Acara kemudian dilanjutkan dengan dialog antara para Ulama JATMAN dengan warga NU yang moderatori oleh Ust.Qomari Arisandi,S.Pd.I. dan berjalan dengan sangat semarak dan antusias yang menunjukan betapa tinggi ghirah dan semangat warga NU yang hadir.
Warga NU Bekasi selatan yang selama ini mendambakan berkibarnya NU di wilayah selatan Bekasi seolah-olah mendapatkan angin segar dan menemukan momentumnya dengan adanya acara silaturrohmi dan dialog antara Ulama JATMAN dan warga NU. Acara ini diyakini oleh warga NU yang hadir sebagai babak baru bagi kebangkitan NU di selatan wilayah Bekasi.



2 komentar:

  1. Luar biasa, semangat terus Ust Qomari. Smg menularkan semangat kpd Ranting dan PRINU di wil cibarusah dan ciksel.. Salam, Prinu Mercy

    BalasHapus